19396-03-3 Polyoxin 10% SG Sistemik Daun Bercak Buah Pohon Apel Insektisida

Deskripsi Produk

Polyoxin 10% SG Pestisida Biologis Mengontrol Bintik Daun Di Pohon Apel

INFORMASI UMUM

Polyoxin adalah bakterisida antibiotik spektrum luas dengan penyerapan sistemik.Mekanisme kerjanya adalah mengganggu biosintesis kitin dinding sel.Beberapa jamur Ascomycetes, Basidiomycetes, dan Deuteromycetes yang membentuk dinding sel dengan kitin sebagai substrat, tabung kuman dan miselium akan membesar secara lokal, pecah, dan meluap isi sel setelah kontak dengan agen, mengakibatkan kematian.Terutama digunakan untuk mengendalikan embun tepung gandum, bercak hitam ginseng, penyakit bercak coklat tembakau, jamur berbulu halus mentimun, layu melon, hawar daun beras, penyakit daun berbintik apel, jamur abu-abu stroberi dan anggur, penyakit selubung kayu hutan, dll. Penyakit jamur.Misalnya, menggunakan 10% bubuk basah 1000 ~ 2000 kali cairan dapat mengendalikan embun tepung gandum dan hawar selubung beras, jika dosisnya 15 ~ 22,5g / 100m2, dapat disemprotkan pada tahap pembungaan untuk mengendalikan tomat, stroberi dan tanaman lainnya. .Botrytis cinerea, disemprotkan setiap 7 hari sekali, sebanyak 3 sampai 4 kali.Untuk penyakit daun berbintik apel, semprotkan dengan larutan polimisin 50-100mg / L selama periode pertumbuhan pucuk pegas apel dan timbulnya penyakit.

Embun tepung putih gandum, penyakit bercak coklat tembakau, penyakit bulai mentimun, layu melon, bercak hitam daun ginseng, bercak coklat bit, hawar selubung beras, penyakit daun awal apel, hawar hutan, pir hitam Berbagai macam penyakit jamur seperti penyakit bercak efek kontrol yang baik.Tidak hanya bisa menyembuhkan penyakit, tapi juga merangsang pertumbuhan tanaman.Misalnya, dalam pencegahan dan pengendalian penyakit busuk daun padi, efek pengendalian dapat mencapai 80%, padi tumbuh subur, tingkat pengaturan benih meningkat sekitar 6% dibandingkan dengan kontrol, dan hasil rata-rata per mu meningkat sekitar 10 %